www.bigoo.wswww.bigoo.wswww.bigoo.wswww.bigoo.wswww.bigoo.wswww.bigoo.wswww.bigoo.wswww.bigoo.wswww.bigoo.wswww.bigoo.wswww.bigoo.wswww.bigoo.wswww.bigoo.wswww.bigoo.wswww.bigoo.ws

Kamis, 20 Mei 2010

Kegiatan Perbankan Yang Berpotensi Cyber Crime

Saat ini pemanfaatan teknologi informasi merupakan bagian penting dari hampir seluruh aktivitas masyarakat. Bahkan di dunia perbankan dimana hampir seluruh proses penyelenggaraan sistem pembayaran dilakukan secara elektronik (paperless). Perkembangan teknologi informasi tersebut telah memaksa pelaku usaha mengubah strategi bisnisnya dengan menempatkan teknologi sebagai unsur utama dalam proses inovasi produk dan jasa.
Cybercrime (kajahatan dunia maya) mencakup seluruh bentuk baru kejahatan yang ditujukan pada komputer, jaringan komputer dan penggunanya serta bentuk-bentuk kejahatan tradisional yang sekarang dilakukan dengan menggunakan atau dengan bantuan peralatan komputer.

Kegiatan yang potensial menjadi target cybercrime dalam kegiatan perbankan antara lain adalah:
1. Layanan online shopping (toko online) yang memberi fasilitas pembayaran menggunakan kartu kredit.
Dengan adanya kemudahan sistem pembayaran tersebut, dapat menimbulkan kejahatan kartu kredit (Credit Card Fraud).
2. Layanan perbankan online (online banking).
Modus yang pernah terjadi di Indonesia adalah typosite(situs palsu), dimana pelaku berharap nasabah melakukan salah ketik dan salah alamat masuk ke situsnya
Beberapa bentuk potensi cyber crime dalam kegiatan perbankan antara lain :
1.Typo site: Pelaku membuat nama situs palsu yang sama persis dengan situs asli dan membuat alamat yang mirip dengan situs asli.
2.Keylogger/keystroke logger: Modus lainnya adalah keylogger. Hal ini sering terjadi pada tempat mengakses Internet umum seperti di warnet. Program ini akan merekam karakter-karakter yang diketikkan oleh user dan berharap akan mendapatkan data penting seperti user ID maupun password.
3.Sniffing: Usaha untuk mendapatkan user ID dan password dengan jalan mengamati paket data yang lewat pada jaringan komputer
4.Brute Force Attacking: Usaha untuk mendapatkan password atau key dengan mencoba semua kombinasi yang mungkin.
5.Web Deface: System Exploitation dengan tujuan mengganti tampilan halaman muka suatu situs.
6.Email Spamming: Mengirimkan junk email berupa iklan produk dan sejenisnya pada alamat email seseorang.
7.Denial of Service Membanjiri data dalam jumlah sangat besar dengan maksud untuk melumpuhkan sistem sasaran.
8. Virus, worm, trojan: Menyebarkan virus, worm maupun trojan dengan tujuan untuk melumpuhkan sistem komputer, memperoleh data-data dari sistem korban dan untuk mencemarkan nama baik pembuat perangkat lunak tertentu.

0 komentar:

Posting Komentar

 
Copyright 2010